Pisang Cegah Resiko Stroke

Pisang Cegah Resiko Stroke

Sebuah penemuan mengungkap, konsumsi pisang setiap hari merupakan cara terbaik mencegah stroke karena pisang mengandung potasium. Penemuan tersebut didasari penelitian selama delapan tahun terhadap 5600 pria dan wanita. Dari jumlah itu diketahui, 65 orang ditemukan 1,5 kali lebih beresiko memiliki stroke karena memasukkan sedikit potasium dalam pola makannya dibanding mereka yang mengonsumsi lebih banyak.
Peneliti di Queen’s Medical Centre,Hawaii, Amerika Serikat, mendefinisikan konsumsi potasium rendah, yaitu bila kurang dari 2,4 gram per hari. Konsumsi banyak didefinisikan lebih dari empat gram per hari.
Potasium bekerja dengan sodium untuk mengatur keseimbangan cairan, denyut jantung, kontraksi otot, dan rangsangan saraf. Ketika tingkat potasium meningkat, tingkat sodium akan turun. Ini artinya, makan kaya potassium dapat membantu mengimbangi pengaruh konsumsi sodium yang bila berlebihan akan menimbulkan gangguan seperti retensi cairan dan tekanan darah tinggi.
Tanda-tanda kekurangan potasium antara lain lesu dan mudah haus yang berlebihan. Satu buah pisang besar mengandung sekitar 500 mg potasium atau sekitar satu per tujuh dari konsumsi yang dianjurkan. Selain kaya potasium, pisang mengandung lebih dari satu per empat vitamin B6 yang dibutuhkan setiap hari, termasuk asam folat yang membuat pisang menjadi makanan penting bagi ibu mengandung dan wanita yang mencoba untuk memiliki bayi.
Di samping berguna untuk mengobati sembelit, pisang juga ideal bagi yang mendambakan tubuh langsing karena hanya mengandung sekitar 95 kalori. Buah-buahan lain sebagai sumber potasium antara lain jeruk dan alpukat.